Isi Teks proklamasi kemerdekaan Indonesia yang Perlu Dipahami Dalam rangka HUT RI ke-77

- 15 Agustus 2022, 16:30 WIB
Ilustrasi fakta mengenai suara Bung Karno membacakan teks proklamasi ternyata bukan suara asli pada tanggal 17 Agustus 1945.
Ilustrasi fakta mengenai suara Bung Karno membacakan teks proklamasi ternyata bukan suara asli pada tanggal 17 Agustus 1945. /Tangkapan layar youtube.com / Mayesa Wika.

PORTALKULONPROGO.COM - Isi teks proklamasi kemerdekaan Indonesia perlu dipahami dalam HUT RI ke 77, sempat dibacakan oleh Ir. Soekarno Presiden pertama Republik Indonesia saat proklamir kemerdekaan 17 Agustus 1945.

Pembacaan isi teks proklamasi kemerdekaan Indonesia oleh Bung Karno merupakan isyarat kepada dunia bahwa Indonesia telah merdeka.

Portal Kulonprogo kali ini akan menyediakan informasi tentang isi teks proklamasi kemerdekaan Indonesia, HUT RI ke 77 yang dibacakan oleh Ir. Soekarno.

Baca Juga: Download Logo HUT ke-77 RI Gratis Lengkap! Format JPEG, PNG, dan PDF, Serta Makna dan Tema 17 Agustus 2022

Ketika HUT RI ke 77, tidak ada salahnya jika kamu mengetahui tentang isi dan sejarah dari pembuatan naskah teks proklamasi kemerdekaan, pada 76 tahun 363 hari yang lalu.

Selain dibacakan Soekarno, teks proklamasi itu ditandatangani Soekarno-Hatta dengan mengatasnamakan bangsa Indonesia.

Berikut ini Portal Kulonprogo, merangkum tentang sejarah dari teks proklamasi yang dibacakan oleh Soekarno saat proklamasi kemerdekaan Indonesia.

Sebelumnya teks proklamasi dirumuskan, dalam rapat darurat di rumah Laksamana Maeda sejak tanggal 16 Agustus 1945.

Baca Juga: Harus Tahu! Ini Pangkat-pangkat polisi di Indonesia yang Mungkin Belum Diketahui

Perumusan teks proklamasi, merupakan bagian kesepakatan rapat bahwa kemerdekaan Indonesia akan diproklamasikan esok harinya, 17 Agustus 1945.

Sutan Syahrir, tokoh penting gerakan bawah tanah selama pendudukan Jepang, mengusulkan kepada Moh. Hatta agar segera memproklamasikan kemerdekaan.

Pasalnya, ia dan sejumlah tokoh PPKI mendengar berita kekalahan Jepang dan memaknainya sebagai kemerdekaan Indonesia, seperti dikutip dari pelbagai buku sejarah.

Bersamaan dengan usulan tersebut, golongan muda juga mendesak gagasan yang sama yaitu untuk secepat mungkin memproklamasikan kemerdekaan Indonesia.

Baca Juga: Rapat Konsolidasi Pendaftaran Parpol

Lalu pada 16 Agustus 1945, pemuda membawa Soekarno dan Moh. Hatta ke Rengasdengklok dengan alasan untuk mengamankan kedua tokoh tersebut dari tekanan tentara Jepang.

Sekembalinya dari Rengasdengklok, Soekarno melalui Ahmad Soebarjo menghubungi para anggota PPKI untuk mengadakan rapat darurat di rumah Laksamana Maeda.

Rumah pimpinan militer Jepang tersebut dipilih karena Jakarta saat itu tengah diberlakukan jam malam, sehingga tempat tersebut dipilih ketimbang rapat di tempat umum.

Isi teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia diketik oleh Sayuti Melik dengan ejaan Van Ophuijsen.

Baca Juga: Hari Kucing Sedunia

Berikut isi teks proklamasi kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus, tahun 1945:

Kami bangsa Indonesia dengan ini menjatakan Kemerdekaan Indonesia.

Hal-hal jang mengenai pemindahan kekoeasaan dan lain-lain, diselenggarakan dengan tjara seksama dan dalam tempo jang sesingkat-singkatnja.

Djakarta, hari 17 boelan 8 tahoen 05.

Atas nama bangsa Indonesia.

Soekarno/Hatta.

Itulah isi dan sejarah dari teks proklamasi kemerdekaan HUT RI ke 77 pada 17 Agustus tahun 2022.***

Editor: Musa Birru Abidullah

Sumber: Mediamagelang.pikiran-rakyat.com


Tags

Terkait

Terkini

x