Elon Musk Serius Buktikan Komitmennya Perangi Data Spam di Twitter

- 7 Juni 2022, 16:40 WIB
Elon Musk/inilah gaya belajar elon musk/
Elon Musk/inilah gaya belajar elon musk/ /instagram @elonrmuskk/

Belum lama ini Elon Musk menegur Twitter terkait data spam yang ada di perusahaan yang baru diakusisi. Bahkan bos Tesla ini sempat mengancam akan akan mengakhiri kerja sama bila hal ini tidak menjadi konsen yang serius.

Surat peringatan ini menjadi bukti atas apa yang pernah ia sampaikan sesaat setelah membeli saham Twitter. Di mana pihaknya akan memerangi spam dan akun palsu yang marak di micro blogging ini.

Menurutnya, hingga saat ini Twitter masih gagal dalam perlindungan kepada seluruh pengguna. Selain terkait data spam Elon Musk juga konsen akan hal lainnya. Bahkan menurut para pengamat setidaknya akan ada 4 perubahan lainnya yang bisa saja muncul.

Mulai dari kebebasan berbicara, potensi disinformasi, konflik kepentingan hingga keamanan data. Dan termasuk di dalam keamanan data ini tentu saja adanya data spam hingga akun fake.

Menjadi menarik tentunya mengingat bisa saja Elon Musk bisa melakukan teguran via Twitter. Namun tidak demikian kali ini karena benar-benar berbentuk surat resmi.

Sebelumnya, banyak pihak menduga Twitter telah meremehkan peringatan Elon Musk tentang kesepakatan yang bisa ditangguhkan. Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Channel News Asia terdapat kalimat yang mengatakan "Musk percaya Twitter secara transparan menolak untuk mematuhi kewajibannya berdasarkan perjanjian merger, yang menyebabkan kecurigaan lebih lanjut bahwa perusahaan menahan data yang diminta."

Padahal sedari awal Elon Musk mengaku berhak untuk mendapat data tentang pengguna Twitter yang bukan akun spam. Menurutnya saat ini data spam yang ada mencapai 20 persen dari total pengguna yang ada.

Data yang ada dan riil akan sangat berguna dalam proses transisi bisnis Twitter. Dan bila saja terdapat banyak spam tentu saja akurasi data diragukan.

Editor: Joko yugiyanto

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Terkait

Terkini

x